2. Maka akan muncul Active Directory Installation Wizard, klik next untuk melanjutkan
3. Klik Next untuk melanjutkan. Microsoft Windows akan menampilkan kotak dialog Operating System Compatibility. Perhatikan kotak dialog tersebut dan jika sudah yakin klik Next untuk melanjutkan.
4. Pada saat tampil kotak dialog Domain Control Type, lalu pilih Domain Controller for a New domain
5. Klik Next untuk melanjutkan pekerjaan Anda. Kembali kotak dialog a Create a new domain tampil, Anda pilih Domain in a new Fores
6. Klik Next lagi, kemudian pada kotak dialog New Domain Name, ketikkan nama Domain Anda, misalnya asfari.com
7. Klik Next dan biarkan komputer bekerja dan jika tidak terjadi kesalahan atau bentrok, maka secara otomatis kotak dialog NetBIOS Domain Name akan terisi sama yaitu PANGKALPINANG
8. Klik lagi Next. Setelah itu komputer akan menampilkan kotak dialog Database and Log Folders untuk menyimpan data yang berhubungan dengan Database dan Log tersebut.
9. Klik Next untuk melanjutkan pekerjaan Anda. Kembali kotak dialog berikutnya bernama Shared System Volume akan tampil
10. Dari kotak dioalog Shared System Volume di atas Anda klik Next untuk melanjutkan. Kotak dialog DNS Registration Diagnostics segera tampil, jika Anda akan membuatnya secara otomatis DNS untuk Server Anda, maka Anda pilih Install and configure the DNS on this computer
11. Klik Next. Kemudian akan tampil pernyataan, apakah Server ini bisa digunakan oleh semua komputer berbasis Microsoft Windows 2000 dan 2003 ke bawah atau hanya Microsoft Windows 2000 dan 2003 saja.
12. Klik Next. Kotak dialog untuk menuliskan Password Directory Services Restore Mode Administrator Password segera tampil. Untuk itu Anda ketikkan Password Anda di kolom yang telah disediakan, @5farigerra, ketikkan sekali lagi password yang tadi. Jika kurang jelas Anda klik Active Directory Help.
13. Klik Next untuk melanjutkan.
restart
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silakan komentar